Yubaca.com | Skill presentasi yang baik untuk peningkatan karir, sangat dibutuhkan untuk kamu yang memiliki tujuan meraih prestasi di dunia kerja. Pasalnya, tidak ada pekerja yang bisa tiba-tiba menjadi pembicara handal.
Dalam kehidupan profesional tidak lepas dari yang namanya skill presentasi. Semua karyawan di kantor mau tidak mau akan diminta untuk berbicara di depan rekan kerja dan atasannya. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk meningkatkan skill presentasi.
Jadi pada dasarnya, bagaimana kamu menjadi pembicara yang baik? Apa yang harus kamu lakukan untuk memimpin presentasi di tempat kerja? Berikut ini cara menguasai skill presentasi yang baik untuk peningkatan karir.
1. Persiapkan Semua Yang Dibutuhkan Dalam Presentasi
Persiapan yang tepat adalah setengah dari kesuksesan kamu. Pernahkah Anda mendengar ungkapan ini? Nah, dengan persiapan tentunya kamu bisa presentasi dengan baik.
Persiapannya sendiri meliputi latihan berbicara, membuat materi terstruktur, dan memikirkan audiens yang akan mendengar presentasi kamu.
Padahal, yang paling penting adalah mengetahui siapa audiens kamu dan apa karakteristik mereka. Karena, mengetahui audiens yang akan kamu hadapi, kamu dapat merancang presentasi yang cenderung menarik minat mereka.
2. Pandangan Pertama Adalah Penentu Kesuksesan Presentasi
Presentasi dengan pembukaan yang buruk akan membuat audiens kamu tidak mendengarkan isi pembicaraan kamu selanjutnya. Oleh karena itu, presentasi yang baik harus dimulai dengan pengenalan yang baik.
Misalnya, kamu dapat menarik perhatian audiens dengan menyapa mereka dan meminta mereka merespons dengan antusias. Kamu juga dapat membuka presentasi dengan kisah hidup kamu sendiri.
Misalnya, dalam presentasi pemasaran kopi, kamu dapat membagikan kecintaan kami pada kopi. Ceritakan bagaimana kopi telah membantu kehidupan sehari-hari kamu, karena trik ini merupakan cara termudah untuk menarik perhatian publik.
3. Gunakan Gestur Tubuh Saat Berbicara Di Depan Banyak Orang
Saat kamu mempresentasikan, panggung dan layar di depan kamu adalah milik kamu. Nah, presentasi yang baik bisa dinilai ketika presenter sudah menguasai panggung dan pembahasannya.
Memangnya apa sih yang dimaksud dengan presenter yang menguasai panggung? Sederhananya, dia akan dengan leluasa bisa bergerak bebas sambil melakukan kontak mata dengan penonton. Ini juga dikenal sebagai keterampilan komunikasi nonverbal.
Saat menjelaskan, mencontohkan atau memeragakan, komunikasi nonverbal sangat penting untuk dikuasai oleh presenter. Pasalnya, kemampuan tersebut bisa menunjukkan bahwa presenter antusias dan tertarik dengan kebutuhan audiensnya.
4. Tampilkan Desain Power Point Dari Setiap Slide Secara Menarik
Tips selanjutnya jika ingin membuat presentasi yang baik adalah membuat desain slide yang menarik. Kenapa begitu? Karena Desain slide yang baik dapat membuat audiens lebih memperhatikan dan memahami apa yang ingin kamu sampaikan.
Selain itu, jika presentasi kamu menarik, kesalahan kecil dalam menginterpretasikan presentasi dapat mengalihkan perhatian audiens.
Jadi pada dasarnya, desain slide seperti apa yang dapat menarik minat audiens kamu? Sederhana saja, hindari warna yang terlalu terang, hindari penjelasan yang berlebihan pada slide dan sebaiknya berikan warna yang kontras antara warna background dan teks.
5. Tingkatkan Rasa Percaya Diri Pada Saat Presentasi Berlangsung
Dalam presentasi, ingatlah bahwa yang kamu lakukan adalah menyampaikan pesan. Jangan hanya membacanya atau mencoba mengingat apa yang akan kamu katakan.
Tanpa adanya rasa percaya diri dari pembicara, presentasinya akan tampak membosankan dan tidak menarik bagi audiens. Dengan begitu, audiens akan mendapatkan perasaan yang sama, sehingga kamu bisa memberikan presentasi yang baik.
Pikirkan juga tentang materi yang membuat audiens senang. Jika kamu secara tidak langsung menunjukkan bahwa materi presentasi kamu tidak menarik, audiens kamu akan merasakan hal yang sama. Jadi, ingatlah untuk selalu percaya diri dan mencintai materi yang akan kamu sampaikan.
6. Temukan Partner atau Guru Untuk Melatih Skill Presentasimu
Jika semua cara telah diikuti dan kamu masih kurang percaya diri, tidak ada salahnya mencari seseorang untuk melatih kamu. Berlatih dengan mentor yang dapat dipercaya berbicara di depan umum dapat membantu kamu memberikan presentasi yang bagus.
Alternatifnya, jika kamu lebih nyaman berlatih sendiri, pilihan kamu ini adalah menonton presentasi video khusus di YouTube. Contohnya adalah presentasi video Steve Jobs. Kamu mungkin memperhatikan bagaimana dia berbicara tentang produk Apple.
7. Evaluasi dan Terus Berlatih Berbicara Di Depan Publik
Hal lain yang perlu kamu persiapkan untuk dapat memberikan presentasi yang baik adalah evaluasi setelah presentasi dan latihan yang secara konsisten.
Kamu dapat meminta umpan balik dari audiens kamu atau dari orang-orang terdekat yang mendengarkan kamu. Dengan cara ini, kamu akan mengetahui kelemahan kamu dan bersiap untuk memperbaikinya.
Selain itu jangan lupa terus berlatih untuk membiasakan diri berkomunikasi ketika presentasi. Kamu bisa rutin berlatih karena sudah terbiasa, dan jangan takut untuk meminta bantuan orang di sekeliling kamu.
8. Gunakan Waktu Jeda Presentasi Kamu Secara Efektif
Tips presentasi yang baik selanjutnya adalah menggunakan jeda. Kamu harus ingat bahwa audiens mungkin belum pernah mendengar apa yang kamu bicarakan. Jadi berikan waktu kepada audiens untuk membaca, mendengarkan, dan memahami materi yang kamu presentasikan.
Jeda selama, sebelum, atau setelah mengatakan sesuatu yang ingin kamu tekankan. Jeda di antara dua bagian presentasi juga membuat audiens tahu bahwa ada sesuatu yang baru untuk disampaikan.
Tidak hanya itu, jeda singkat juga membantu kamu mengingat poin selanjutnya yang akan kamu sampaikan. Intinya jangan terburu-buru menyampaikan materi dalam presentasi.
9. Gunakan Bahasa Yang Memunculkan Keterlibatan Audiens
Cara lain untuk membuat presentasi yang bagus adalah dengan melibatkan audiens kamu.
Untuk melakukan ini, kamu dapat mencoba mengajukan pertanyaan yang dapat dijawab dengan mudah oleh audiens kami atau berinteraksi langsung dengan mereka. Saat kamu ingin memberikan contoh untuk melibatkan audiens, pastikan contoh tersebut relevan bagi mereka.
Selain itu, pastikan untuk menggunakan bahasa yang biasa digunakan oleh audiens target kamu. Jangan gunakan bahasa yang sulit mereka pahami.
10. Jika Merasa Gugup Cobalah Tarik napas dan rileks
Merasa gugup saat memberikan presentasi adalah hal yang wajar. Namun, jangan ragu jika kamu menginginkan presentasi yang baik dan efektif.
Terima kecemasan dan ubah menjadi antusiasme. Dengan cara ini, kamu akan memiliki pola pikir positif selama presentasi kamu.
Juga, cobalah menarik napas dalam-dalam untuk bersantai dan menghilangkan rasa gugup kamu. Dengan begitu cara penyampaian, bahasa yang digunakan akan lebih terkontrol olehmu.
Nah dari artikel cara menguasai skill presentasi yang baik untuk peningkatan karir kamu di masa mendatang, semoga artikel ini membantu kamu sukses dalam dunia karir.